Liga 1 Indonesia

Pelatih segera perbaiki performa Arema setelah ditekuk Borneo 0-2

• Sabtu,gucci mas sydney martabetoto 17 Agustus 2024 20:43 WIB

Malang Raya (ANTARA) - Pelatih Arema FC Joel Cornelli bertekad melakukan perbaikan secepatnya agar  performa pemain-pemainnya meningkat kala melawan Persib Bandung, setelah Sabtu ini dihantam 0-2 oleh Borneo FC, di Stadion Soepriadi, Kota Blitar, Jawa Timur.
 
"Minggu ini mulai mempersiapkan tim supaya lebih bagus dari pertandingan yang sudah kami lewati, termasuk di Piala Presiden," kata Joel dalam konferensi pers di Kota Blitar pada Sabtu.
 
Joel mengaku tiga laga selanjutnya di Liga 1 tidak mudah dilalui karena menghadapi tim-tim kuat, yakni juara musim lalu Persib Bandung, Bali United, dan PSM Makassar.
 
Arema bertandang ke Bandung untuk melawan Persib, pada 25 Agustus, disusul menghadapi Bali United pada 11 September dan menjamu PSM pada 15 September.
 
Arema berkurang kekuatannya setelah ditinggal tiga pemain yang mengalami cedera, yakni Julian Guevara, Bo-kyeong Choi, dan Salim Tuharea.
 
Namun Joel memastikan semua faktor itu bukan alasan tidak meraih menang dari Borneo.
 
"Saya mengatakan ke pemain harus tetap siap menang di kandang dan di luar kandang," ujar dia.

Baca juga: Borneo balas kalahkan Arema 2-0
 
Pelatih asal Brazil menyatakan pemain-pemainnya sudah tampil bagus, tetapi dua gol tim lawan telah mempersulit timnya
 
"Borneo FC unggul 2-0 dan itu membuat kami lebih susah," ucapnya.
 
Pemain Arema Charles Lokolingoy mengatakan kekalahan dari Borneo didasari faktor ketidakberuntungan.
 
"Kami hari ini bermain bagus, menciptakan banyak peluang untuk mencetak gol tapi ini sepak bola kami tidak beruntung hari ini. Kami berusaha menang di pertandingan selanjutnya," kata Lokolingoy.
 
Kekalahan ini membuat Arema FC menduduki posisi ke-11 dengan satu poin dari sekali imbang dan sekali kalah.
 
Borneo FC memuncaki klasemen Liga 1 dengan enam poin dari dua pertandingan.

Baca juga: Arema FC incar tiga poin perdana dalam laga melawan Borneo FC

Pewarta: Willi Irawan/Ananto Pradana
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2024

Suka（316）